9 Juli 2014

Kalau lihat catatan ini beberapa minggu lalu, rasanya tidak berarti lagi pengungkapan keluhan yang pernah ingin saya lontarkan. Sekarang saya hanya menatapnya tanpa ekspresi, tanpa perasaan yang dulu sempat saya sematkan di hati. Memang waktu berlalu begitu saja, sehingga pada waktu kita ingat bahwa saat itu kita ingin mengeluh, rasanya 'Bodoh sekali aku!'

Setiap tugas, cobaan, dan apapun itu yang kita anggap sebagai halang rintang, sudah wajib kudu harus dan mesti kita lewati. Tidak akan pernah tahu hasil dan bagaimana rasanya kalau sudah terlewati kalau kita tidak berani menghadapinya. Semayamkan selalu dalam hati bahwa, "Yang ditakutkan besok, pasti akan terlewati dan akan menjadi ketakutan kemarin"..

Sebagai mantan siswa SMA, SMP, SD dan TK, saya tidak pernah membayangkan bahwa setiap tingkatan yang akan selalu saya loncati akan memberikan feel-nya masing-masing. Memiliki beban tersendiri yang sebelumnya kita sudah disiapkan kekuatan yang sesuai dengan beban yang dihadapi. Dan kalaupun kita merasa ikhtiar sudah betul dan tetap saja 'nilai' turun, masih ada usaha lain. Apa? Doa. Tidak usah merasa kalau doa hanya bagaikan mengharapkan sesuatu yang tidak pasti. Ya. Tidak akan terkabulnya doa kalau kita memintanya tanpa ketawadhu'an, tergesa-gesa, bahkan mengancam Allah. Na'udzubillah...

Tugas yang diberikan sesuai kok dengan kemampuan. Kalau dosen memberikan tugas yang beliau belum pernah ajarkan, masih ada kakak tingkat sebagak media kita untuk belajar. Atau agar lebih canggih lagi, ada internet. Gunakan smartphone yang sekarang sudah kalian genggam setiap hari.

Jadi, ibarat kata salah satu iklan di bulan Ramadhan ini :
"Jika tidak ada pundak untuk bersandar, masih ada lantai untuk bersujud"
Atau pepatah lama,
"Tak ada rotan, akar pun jadi"

Jadi, jangan deklarasikan dirimu untuk menyerah hanya karena MELIHAT sesuatu yang terlalu banyak untuk dikerjakan. Ya, kalau tidak dikerjakan, tugas akan seperti itu saja. Bertambah, tidak. Berkurang apalagi.

Ayo Mahasiswa! Semangat!
Organisasi lancar, kuliah juga harus lancar.

Khimar Biru . 2017 Copyright. All rights reserved. Designed by Blogger Template | Free Blogger Templates